Executive Class and Development (ECD) adalah rangkaian kegiatan Temu Wilayah MITI-KM Sumbagsel yang terdiri atas 6 bagian. Kegiatan ini dilaksanakan secara online via Zoom Meeting dengan jumlah peserta sebanyak 56 peserta dari 24 KSU. Dengan segala semangatnya, Panitia dapat meng-create acara sehingga terlaksanalah ECD part 1 dengan tema “Build Your Creative and Impactful Organization”.
Ismiatiningsih, S. Pd sebagai pemateri yang menjelaskan urgensi dan tahapan dalam mendirikan KSU (Klompok Studi Universitas) serta berdiskusi dengan peserta mengenai keadaan KSU di universitasnya masing-masing.
Tahap-Tahap pendirian KSU:
1. Tahap Perintisan
Pada tahap ini yang menjadi kendala adalah untuk mendapatkan izin legal pada suatu organisasi keilmuan. Setelah izin legal didapatkan, beberapa saran untuk program kerja yang dapat dilakukan lembaga keilmuan yang berbasis vokasi diawal kepengurusan adalah kajian riset yang bisa dilakukan setiap minggu dan bersifat dapat diawasi oleh badan pengawas organisasi secara langsung serta dapat diikuti oleh seluruh anggota atau umum.
2. Tahap Pendobrakan
Pada tahap ini organisasi keilmiahan telah membentuk sistem kaderisasi secara pakem dan sistematis. Cara untuk mengatasi kejenuhan anggota (SDM) saat kaderisai pada organisasi keilmiahan adalah Pendekatan secara personal atau membuat program yang mengasikkan bagi anggota.
3. Tahap Penataan dan Pengokohan
Memulai ekspansi dan inovasi semisal ikut dan berpartisipasi pada desa binaan, membrandingkan orang-orang yang ada didalam organisasi serta sistem organisasi yang telah tertata.
4. Penanganan Kampus Khusus
Beberapa kampus memiliki karakteristik khusus seperti PTAI (PT Agama islam) dan PT Muhammadiyah dan vokasi memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
Dengan diadakan ECD Part 1 ini, semua mitra MITI KM Sumbagsel bisa saling berbagi tips dalam menyelesaikan dan membangkitkan KSU pada universitasnya masing-masing, serta mampu memahami bagaimana proses terbentuknya KSU secara umum.