PRESS RELEASE SHARING SPECIAL CALON MITRA BINWIL SUMBAGUT
“BERPRESTASI BERSAMA MITI”
SHARING PRESTASI, SUMBAR(12/4)—Bina Wilayah Sumatera Bagian Utara MITI Klaster Mahasiswa (Binwil SUMBAGUT MITI KM) Zona Sumatera Barat melaksanakan Sharing Special Calon Mitra dengan tema “Berprestasi Bersama MITI” yang disampaikan oleh Elmo Juanara, ST., selaku Ketua Umum MITI KM 2020/2021 dan dimoderatori oleh Herlambang Tinasih Gusti. Kegiatan ini bertujuan menggabungkan calon mitra yang ada di Sumatera Barat untuk lebih mengenal MITI KM sebagai bentuk follow up kepada calon mitra sebelum penandatanganan MoU kemitraan.
Kegiatan ini dihadiri oleh 61 orang peserta yang terdiri dari Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian (Himalogista) Universitas Andalas (Unand), Himpunan Mahasiswa Agroteknologi Andalas (Himagrota) Unand, Unit Kegiatan Mahasiswa Penalaran Unand, Lembaga Kajian Ilmiah Mahasiswa (LKIM) Unand, Kelompok Mahasiswa Ilmiah Pertanian (KMIP) Fakultas Pertanian Unand, Medicalstudent Research Centre (MRC) BEM KM FK Unand, Insight HIMA Prodi Psikologi KM FK Unand, Despro Etos Padang, Forum Studi Islam Al Qalam (Forsia) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Padang (UNP), dan pengurus beserta anggota Binwil Sumbagut Zona Sumatra Barat.
Ada yang pernah dengar MITI sebelumnya? Ada yang pernah dengar program atau gerakan Go Pangan Lokal sebelumnya? Ada yang pernah tahu program penghargaan Lembaga Keilmuwan tingkat mahasiswa Neuron Awards? Ada yang tahu program pendampingan scholarship ke LN yang bernama Youth Connection (sekarang bernama MSc)? Kira-kira itulah keyword yang menggambarkan aktivitas MITI KM. Sejatinya, MITI KM merupakan entitas di bawah lembaga MITI yang dideklarasikan pada 24-25 September 2005 di UGM. Saat itu diikuti 80 orang perwakilan mahasiswa dari 21 kampus di Indonesia.
MITI KM akan fokus kepada para mahasiswa di kampus-kampus tanah air (khususnya), dalam rangka penyiapan kapasitas keilmuan sebelum pasca kampus. Jika di detailkan lagi, fokusnya pada pembinaan mahasiswa untuk peningkatan kualitas akademis berbasis IPTEK. Kenapa fokus ke IPTEK? Sebab dalam platform MITI, dalam rangka membuat suatu negara maju, maka konsekuensi logisnya ada pada Sains dan Teknologinya.
Hubungan kolaborasi MITI KM dan Mitra MITI KM (UKM keilmuan di kampus) tidak seperti hubungan bisnis, yang selalu menimbang untung dan rugi, tetapi lebih kepada networking, dimana orang-orang yang seumuran, satu generasi, mempunyai mimpi dan cita-cita yang sama, dan mencoba meraihya bersama-sama. Apakah akan selalu berhasil? Tidak juga, pasti ada juga kegagalan. Hal tersebut membuat kita jadi belajar, tentunya untuk lebih baik lagi kedepannya.
Saat ini, program yang sedang disinergikan oleh MITI KM dan Mitra yaitu LWR (Local Wisdom Research), ini bisa applied research, atau comdev. Nah, dari sana diharapkan baik MITI KM dan Mitra bisa sama-sama belajar, khususnya comdev ini, agar keberadaan mahasiswa dapat di rasakan juga disociety (masyarakat). Silahkan mampir ke website MITI KM, http://mitimahasiswa.id/, di situ juga ada notulensi dari diskusi-diskusi yang rutin kita lakukan.
Closing Statement:
Semoga teman-teman calon mitra semakin yakin untuk bermitra dengan MITI KM. Saya ga enak kalau banyak menyampaikan sesuatu atau menjanjikan sesuatu besar kalau bermitra dengan MITI KM. Karena sekali lagi, kemitraan ini bukan terkait untung rugi. Bukan seperi bisnis. Bukan seperi cash flow yang bisa plus atau minus. Tetapi bertambahnya jaringan, bertambahnya kolega. Adapun agenda yang nanti akan dieksekusi bisa sama-sama disepakati. MITI KM bukan perusahaan, ya. Yang punya dana tidak terbatas. Bukan pula laboratorium, yang punya alat-alat untuk experiment melainkan adalah sekumpulan orang yang menginginkan kebermanfaatan dirinya untuk negeri. Sehingga dengannya sekumpulan orang tersebut saling bantu-membantu, dalam menyukseskan satu sama lain. Lagi-lagi, semampu ikhtiar.
Wallahualam. Wassalamualaikum wr wb