You are currently viewing AGEN KURMA “MIGRAIN” (Meet Up Bareng Agen)

AGEN KURMA “MIGRAIN” (Meet Up Bareng Agen)

Karakter, Palembang (30/4)— Agenda MIGRAIN (Meet Up Bareng Agen) merupakan agenda yang dilaksanakan oleh Mitra (BO Kurma FP Unsri) dalam bentuk Diskusi Online Ramadhan yang bertujuan untuk berbagi ilmu dan bersilaturahmi untuk menjaga serta mempererat rasa saling memiliki antar Agen Kurma. Selain itu, menambah wawasan dengan adanya topik disetiap pembahasan dan meningkatkan kualitas SDM Agen Kurma. Materi yang disampaikan mengenai “Our Journey in Organization: be a part of the best History”. Agenda dilaksanakan via grup whatsapp dan digelar dengan mekanisme seperti seminar online.

Agenda yang dimoderatori oleh salah satu staff HRD BO Kurma Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya yaitu Muhammad Aldoni dan berlangsung dengan tertib. Materi dibawakan oleh Weko Heryanto, S.P (Koor. Binwil Sumbagsel MITI KM). Adapun materi yang disampaikan pemateri diawali dengan sebuah prolog “Kita adalah makhluk terbaik yang diciptakan dengan potensi yang sangat besar. Potensi ini akan terus tumbuh dan berkembang jika terus dipelihara dan kesesuaiannya terjaga”. Kemudian, ditampilkan beberapa tokoh yang sangat berjasa dalam dunia pertanian yaitu Yasin Limpo, Bob Sadino, Surono Danu dan Ismail Al-Jazari. Dari gambar dijelaskan bahwa kita seharusnya mengetahui sejarah masa lalu, dan menjadikan sebuah pengalaman dalam hidup untuk terus tumbuh dan berkembang. Apalagi menyangkut dunia pertanian yang saat ini menjadi salah satu sektor utama di Indonesia.

Perubahan dan perkembangan setiap zaman akan terus berubah dengan kecanggihan teknologi. Semisal, dahulu rumus matematika sangat sederhana namun setelah beberapa tahun kemudian rumus tersebut dapat berubah menjadi lebih kompleks, atau dengan molekul kimia yang berantai sederhana kini dapat dilihat begitu kompleks rantai yang saling berkaitan. Nilai yang dapat diambil adalah hidup terus berjalan, umur semakin bertambah dan semua akan cepat berubah dan berganti. Persiapan dan kesiapan pribadi harus diperhatikan untuk menjadi pemeran atau penonton dizamannya nanti.

Melihat kependudukan RI saat ini, diprediksi bahwa Puncak Bonus Demografi di tahun 2028-2030 di mana usia produktif lebih dari usia nonproduktif. Artinya kita saat ini memiliki peran untuk tahun itu. Hal yang bisa kita lakukan adalah mengupgrade diri. Salah satu yang dapat kita lakukan dengan menerapkan salah satu point dari buku 7 habits nya Covey yaitu mulailah dari tujuan akhir karena akan lebih mudah untuk menentukan apa yang harus dilakukan saat ini.

Sedikit gambaran apa yang perlu kita siapkan yaitu kemampuan atau kapasitas seseorang di bidang tertentu (Kompetensi), Menunjukkan kualitas pekerjaan yang excellent, jauh dari cacat (Profesionalitas) dan Wujudkan kepekaan (Kontributif).

Terakhir, analogi yang diberikan antara berlian dan arang sama-sama terbuat dari unsur karbon. Namun  memiliki nilai yang berbeda, proses yang berbeda, menjadikannya kuat, mahal dan berharga. Maka, mulailah dari sekarang untuk belajar menjadi pioner perubahan yang positif dalam akademik maupun organisasi.

Saat agenda berlangsung peserta sangat antusias, cukup banyak yang mengajukan pertanyaan sehingga ada tambahan waktu dihari berikutnya untuk menyelesaikan beberapa pertanyaan yang belum terjawab. Peserta merasa senang dan termotivasi dengan materi yang disampaikan. Setelah agenda selesai, peserta menjadi ter-charge lagi semangatnya. Harapannya agenda ini menjadi salah satu bentuk permulaan terwujudnya para intelek yang berakhlak, unggul, dan kompeten di bidangnya. Agenda ini juga diharapkan dapat menjadi awal dalam mempererat hubungan MITI KM dan mitra (yang dalam hal ini adalah BO Kurma FP Unsri).

Leave a Reply